4 MAJALAH PENERBANGAN FAVORIT
April 07, 2019![]() |
Di Atas Ketinggian |
Apa yang kamu lakukan ketika berjam-jam berada di dalam
pesawat? Apalagi berada dalam pesawat tanpa pelayanan meals atau layar TV di
depan kursi penumpang. Ditambah lagi lupa membawa buku bacaan dan tidak dapat
tidur setelah menikmati kopi buatan Starbucks di dalam bandara. Inilah kesialan
yang sering aku alami, sampai terasa bosan tanpa melakukan satu hal apapun.
Biasanya, aku membuka bacaan yang tersedia di sepan kursi
penumpang. Salah satu bacaan paling menarik adalah majalah penerbangan atau
Inflight Magazine. Sepengalamanku ada berbagai majalah penerbangan Indonesia
yang menjadi favoritku, yaitu:
1. Colours Magazine
![]() |
Colours Magazine Edisi Maret 2019 |
Diproduksi oleh Maskapai Garuda Indonesia. Entah mengapa
maskapai ini selalu memberikan fasilitas terbaik untuk penumpangnya, sampai
penyajian majalah penerbangan yang tidak pernah membosankan.
Yang paling aku kagumi dari Majalah Colours adalah banyak
kontributor-kontributor hebat terlibat dalam penulisan artikel di majalah ini,
baik kontributor Indonesia ataupun luar negeri. Artikel yang disajikan tidak
hanya soal traveling saja, melainkan ulasan hotel, restoran dan pengenalan
berbagai macam kuliner. Bahkan destinasi wisata yang dibahas selalu berbagai
tempat yang sangat menarik di dunia, ditambah gaya penceritaan dan foto yang
membuat kita seolah-olah terlibat ke sana.
2. Linkers Magazine
![]() |
Linkers Magazine Edisi April 2019 |
Diprakarsai oleh Maskapai Citilink. Jujur, aku belum pernah
terbang menggunakan maskapai ini, tetapi masih sering membaca majalah
penerbangannya melalui website. Salah satu alasannya karena aku mengagumi
setiap foto dan artikel karya Marrysa Tunjung Sari sebagai salah satu Redaksi
Linkers. Subyektif kali.
Tidak sebenarnya. Tetapi bagaimanapun juga, peran penulis
artikel merupakan penilaian terbesar untuk sebuah majalah. Majalah Linkers
memang terlihat berbeda dibanding majalah lainnya. Ia selalu menyajikan tema
khusus di setiap edisinya. Kita ambil salah satu contoh, pada Majalah Linkers
edisi Desember 2018, mereka menyajikan tema Kopi Indonesia. Artikel yang
disajikan seluruhnya berkaitan tentang kopi, mulai dengan pembahasan tentang
tanaman kopi, cara penyeduhan, berbagai macam kopi daerah sampai cara menikmati
kopi. Tentu saja tidak ditemani rangkaian kata indah, semburat senja dan
menikmati lagu Indie bersamamu.
3. Sriwijaya Magazine
![]() |
Sriwijaya Magazine Edisi Maret 2019 |
Jelas, majalah ini milik Maskapai
Sriwijaya Airline. Banyak teman-teman travel blogger yang terlibat sebagai
kontributor di majalah ini. Untuk pembahasan foto dan artikel juga tak kalah
menarik.
Di dalam Majalah Sriwijaya ini,
banyak membahas berbagai destinasi menarik di Indonesia yang meliputi alam,
warisan budaya, kepulauan, perkampungan sampai perkotaan. Tetapi untuk kuliner
sepertinya jarang dibahas.
Yang paling aku kagumi dari
majalah ini yaitu ketika membuka halaman yang bertema “Journey”. Artikel yang
ditulis memang luar biasa, menceritakan pengalaman yang telah dilakukan oleh
penulis.
4. Lionmag
![]() |
Lionmag Edisi April 2019 |
Berada di bawah naungan Maskapai
Lion Air. Meskipun sempat punya pengalaman tidak enak ketika hendak melakukan
perjalanan menggunakan maskapai ini, tapi yah setiap bulan aku selalu membaca Majalah Lionmag. Tidak ada relasinya sih, majalah dengan pengalaman menggunakan
maskapai ini.
Sepertinya Lionmag ini sudah mulai agak pelit karena tidak
menyajikan halaman yang menyajikan profil singkat para kontributor, atau
mungkin sekarang Lionmag hanya mengandalkan tim redaksinya saja dalam
menerbitkan majalahnya. Aku tidak terlalu memperhatikan.
Sama dengan majalah penerbangan lain, artikel dalam Lionmag
banyak membahas tentang berbagai destinasi di Indonesia, ditambah pembahasan
mengenai otomotif yang kerap aku skip pada halaman itu karena tidak paham dan
profil para pramugari Lion Air sendiri.
Kalau mau baca Lionmag versi online, lebih baik unduh
aplikasi Issuu.
Memang, di dalam pembuatan majalah kontributor menjadi
pemeran penting dalam menentukan keberhasilan majalah itu sendiri. Dan setelah
dipikir-pikir, sepertinya jarang orang di dalam pesawat membaca majalah
penerbangan yang disediakan di depan mereka. Kamukah salah satuu diantaranya
yang malas baca majalah penerbangan? Aku juga sih, apalagi kalau perjalanan
pulang karena mengantuk.
23 komentar
Hai Kak... Wah, kakak kayaknya sering melakukan penerbangan ya sampai hafal majalah-majalah yang disajikan.
BalasHapusKeren keren majalah penerbangan yang diulas tapi aku tetap memilih Colours Magazine. Kayaknya sih kalau dari kemasannya keren banget.
Mampir juga ya Kak.
Nggak kok, cuma sering baca e-magz nya aja tiap bulan.
BalasHapusKalau Colours memang tidak bisa diragukan lagi, milik Garuda Indonesia sih. Isinya juga keren loh.
Eh... Keren... Ternyata suka baca e-magazine penerbangan.
HapusBoleh deh aku coba kalau luang.
Jadi kepo juga.
Gimana sih isinya e-magazine penerbangan.
Apakah sama kayak majalah pads umumnya atau beda.
Tapi, dilihat dari ulasan kakak. Rubrik yang dimiliki mirip cuma yang dibahas beda.
Aku juga suka liat2 majalah kalau di pesawat, tapi cuma liat2 gambarnya doang, kalau baca suka pusing, pegang hp di mobil aja aku pusing ahahahha
BalasHapusIya sih, kalau baca di mobil pusing. Kalau di pesawat nggak sih, bosen juga kalau lama di pesawat nggak ngapa ngapain.
HapusAku tiap naik pesawat yang kucari penulis di majalah tersebut. Hahahhahaha. Sayang beberapa penerbangan yang naiki masajalahnya itu-itu terus, bukan edisi terbaru.
BalasHapuskok sama yak :D
HapusKalian naik pesawat sebulan berapa kali dah? Sampai belum ganti edisi terbaru.
HapusPesawat odong-odong. Jadi nggak perlu nunggu lama-lama :-D
HapusSaya terakhir baca Linkers, temanya apa ya waktu itu saya lupa, tapi asyik sih baca dipesawat jadi nggak bengong kalau nggak bisa tidur
BalasHapusNah sama, suka bengong di pesawat nggak ada kerjaan. Makanya sering baca majalahnya.
HapusBerharap suatu saat bsa naik pesawat hihi.
BalasHapusKalo Garuda, emang gak diragukan yah kak kwalitasnya hehe. Kata yg sering pake sih hehe
Aaammiin. Iya memang Garuda recommended banget, lebih nyaman.
Hapusjujur sih aku belom pernah naik pesawat terbang :D, lagian gak ada bepergian yang mengharuskan naik pesawat :)
BalasHapusYuk ke UK, biar ada alasan harus naik pesawat.
Hapusayok, sama kamu yaa :D
HapusLha saya ndredeg kalao pas di atas hehe...majalah pesawat itu senengnya banyak gambar -gambar indaaahh warna warni
BalasHapusNah iya sama, suka lihat kontributornya trus dikepoin instagramnya.
Hapusaku juga suka banget baca majalah di pesawat. sudahlah gambarnya bagus-bagus, artikelnya juga keren-keren. tapi karena suka pusing kalau baca goyang-goyang, jadi biasanya membaca jadi pilihan terakhir setelah ngobrol dan tidur hahaha.. salam kenal yaa :)
BalasHapusHaha iya juga sih, kadang juga pusing baca-baca di dalam pesawat. Lebih sering dilihat foto-fotonya.
HapusSalam kenal, wah nama kita sama.
kalau aku rutin baca majalah tiap kali terbang ahaha... tapi biasanya kubaca bagian travelnya aja sih hihi..
BalasHapus-Traveler Paruh Waktu
Iya sama.
HapusSama bagian kata pengantar editor.
Kalo aku bacanya ketika pertama kali duduk, selepas take off pasti ngantuk.....
BalasHapusNanti kalo udah pesawat menurunkan ketinggan, aku lanjutkan bacaannya....
Please leave a comment and I'll be back to visit your page. Let's make a bingo!